Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Gagal Move On, Tak seburuk yang Anda Bayangkan.

Seindah apapun masa lalu tetaplah sebuah   kenangan yang telah lewat masanya, bukan berarti harus ditinggalkan begitu saja tanpa mengingat secuil kenangan tersebut. Ada waktu di mana kenangan masa lalu tersebut harus diingat bukan dilupakan apalagi sampai berusaha membuangnya jauh-jauh tanpa berusaha menghargai betapa kita menikmatinya dahulu. Banyak orang menganggap atau menyalah artikan tentang perkataan “move on”, iya. Kata itu sangat identik bagi para remaja zaman sekarang. Lebih-lebih bagi mereka yang ditinggalkan oleh kekasihnya dengan kata lain diputuskan. Terlebih ketika kata “move on” sering dipakai untuk hal-hal yang bersifat menjatuhkan orang lain. Semisal seorang teman meledek temannya yang diputuskan oleh pacarnya dan ia beranggapan bahwa orang yang diputuskan pacarnya adalah kaum rendahan dibandingkan orang yang punya pacar. Ketika seorang yang belum bisa melupakan masa lalunya lalu kemudian gelar gagal move on itu disandangkan pada dirinya, keta...

True Love Never End; Cinta Sejati Tak Pernah Berakhir

Ada yang berkata; Cinta adalah perpanjangan kasih sayang Tuhan untuk semua umatnya. Namun, justru disaat dua orang saling mencintai kotak-kotak pembeda menjadi hal yang menbuat kita tersesat. Seperti kata Bernard BatuBara dalam novel surat untuk Rud mewakili suara hati beduh. "Satu hal yang ingin kutanyakan padamu sejak lama, bagaimana mungkin kita saling jatuh cinta namun ditakdirkan untuk tidak bersama. Aku dan kamu tidak bisa memaksa agar kebahagiaan berlangsung selama yang kita inginkan. Jika waktu telah usai dan perpisahan ini harus terjadi. Apa yang bisa kita lakukan? Masihkah ada waktu kita bersama?". Selagi ada cinta tidak perlu lagi ada pertanyaan! Jadi, lanjutkan!. Toh perjalanan cinta sejati tidak akan pernah berjalan mulus. Bukankah sejarah dunia menunjukkan bahwa tidak ada romantika kehidupan jika tidak ada resiko. Jadi, jika bisikan hatimu mengatakan bahwa di balik bukit sana ada seseorang yang menantimu dengan setia, menghargai apa arti cinta, maka te...

PIKIR BAIK-BAIK APA DIA PANTAS UNTUK di PERTAHANKAN?

  Pernahkah kamu berharap pada seseorang. Kamu berharap kebaikannya, kehadirannya, perhatiannya, kasih sayangnya, Tapi Seringkah engkau dikecewakannya, menangis karenanya, disakiti olehnya? Lalu, pantaskah kamu masih berharap padanya? ataukah dalam kecewa, dalam tangis dan dalam sakit itu adakah kebahagiaan yang kamu dapatkan? apakah dengan kecewamu, dia berubah menjadi baik? apakah dengan tangismu, dia akan hadir? ataukah dengan perasaan sakit hatimu, dia menyayangimu? mungkin jawabannya TIDAK Jadi, Bukankah ini saatnya untuk kamu pergi, berpaling, menjauh? Setidaknya pergilah dari rasa kecewa itu. Berpalinglah untuk tetesan air mata itu. Menjauhlah untuk membahagiakan hatimu. Sulitkah itu bagimu? Jika “YA” Pikirkanlah betapa dia tak pernah mengharapkanmu, mempedulikanmu, memikirkanmu. Tanpa kau sadari, Kamu telah hanyut dalam harapan, impian dan angan kosongmu. Sedikit kata darinya sudah membuat kamu merasa diperhatikan Sedikit senyum darinya sudah...

Samudra di atas Awan Memang Nyata!

Samudra di atas awan! Tak asing dikalangan telinga para pecinta alam khususnya mereka yang suka atau hobi dalam berpetualang mendaki gunung. Salah satu tempat yang di dengung-dengungkan dari mulut ke mulut adalah Gunung Semeru dengan puncaknya “Mahameru” yang berada pada ketinggian 3676mdpl( meter di bawah permukaan laut). Gunung Semeru ini terkenal sebagai gunung paling tinggi se-tanah Jawa, tak jarang banyak para pendaki yang merasa tertantang adrenalin nya untuk menaiki puncak Mahameru. Tidak sembarangan orang yang bisa sampai pada puncak tertinggi se-tanah Jawa tersebut, oleh karena itu dibutuhkan kekuatan fisik yang kuat serta kesabaran untuk mendakinya. Karena apa? Setiap langkah yang ditempuh tak menuntut kemungkinan menjadi taruhan nyawa seorang pendaki. Medan curam sekaligus licin menjadi ciri khas jalanan menuju puncak Mahameru, tak jarang juga banyak para pendaki yang terpereset saat menjajaki bebatuan yang licin. Sedikit berbagi pengalaman tentang pendakian ke Gun...

Kisah: Maduku,, Maafkanlah aku!

Saat itu ketika maduku dek Lirna melahirkan disusul kemudian aku juga melahirkan, wahhh Dinda maduku sangat sibuk sekali mondar-mandir kesana -kemari,memenuhi setiap kebutuhan kami,juga membersihkan apa-apa yang kotor dirumah kami,betapa capeknya aku membayangkan,belum lagi dia juga harus mengajar. saat badan nya capek,keseimbangan badan pun juga menurun,maduku dinda di bentak oleh suami,karena menjatuhkan gelas kenang-kenangan dari sahabatnya, kata-kata kurang baik juga keluar dari mulut suami. Dinda maduku langsung duduk bersimpuh dengan buliran-buliran air mata,kemudian maduku minta maaf lalu pergi mengajar ke majlis. Malam itu udara begitu dingin, dan dimalam itu juga terakhir kalinya aku menatap wajah maduku yang sendu. Maduku dinda datang kerumah sambil membawa seplastik bungkusan lemmet, enak sekali. Wajahnya seperti bercahaya ,lain dari hari-hari biasa,malam itu maduku dinda juga terlihat cantik,meski tanpa make up. Dengan kata-kata yang selalu terdengar santun dia ber...